Makna Kehadiran ANAK Bagi Seorang Ibu

Sekedar sharing, mengenai makna kehadiran seorang anak bagi seorang ibu, yang FB Com sadur dari email. Mungkin bisa menjadi bahan bacaan dihari Senin ini yang biasanya penuh dengan kesibukan untuk merenungkan kehadiran si buah hati di kehidupan kita.

• Nikmatnya kebersamaan dengan mereka membuat waktu berlalu seolah tanpa jejak hingga tak meninggalkan kelelahan sedikitpun.
• Ketika mereka sakit, maka sakitlah jiwa kita "seandainya kita bisa menggantikan tubuh kita untuk merasakan sakitnya mereka, seandainya kita bisa melihat 'siapa yang akan datang' mungkin akan kita usir jauh-jauh tamu penyakit itu". Laksana bongkahan batu yang menindih hati manakala melihat mereka merengek karena 'kesakitan', lebih perih dari sekedar cuka yang menyiram luka yang menganga.
• Sangat salah jika kita menganggap mereka sebagai makhluk yang lemah, karena nyatanya mereka mampu menancapkan pengaruh yang cukup besar dan bermakna dalam kehidupan kita seolah tidak bisa hidup tanpa mereka.
• Keberadaan mereka adalah sosok yang penuh dengan keceriaan dan kegembiraan yang mampu menghantarkan kita pada suasana yang sangat jauh dari duka lara.
• Terlalu sulit diuraikan dalam kata-kata untuk menggambarkan betapa berartinya mereka dalam kehidupan kita.
• Adalah suara-suara emas yang terdengar saat mereka berbicara dan berlatih bernyanyi, bahkan menjerit karena kegirangan sekalipun.
• Kelucuan wajah dan tingkah yang mereka tanamkan dalam hati membuat hilang kepenatan yang sebenarnya tertinggal saat menjelang tidur.
• Pekikan dan jeritan tangis mereka untuk pertama kalinya, mampu menghilangkan kenyerian dan kelelahan saat melahirkan mereka.
• Terlalu sulit mengingat kejenuhan dan keletihan saat mengandung mereka ketika paras ayu dan lucu terpandang di depan mata. Dalam sekejap kebahagian menyilaukan jiwa dan hati kita.
• Kemanakah waktu berlalu dan pergi ketika tersadar bahwa mereka tumbuh dan berkembang begitu cepat tanpa kita sadari. Dan kita hanya bertanya pada diri sendiri, apakah yang telah kita berikan telah cukup untuk mereka? Rasanya belum seberapa dibandingkan dengan apa yang telah mereka berikan untuk kebahagiaan kita karena kehadiran dan kelucuan  mereka.
• Uluran tangan dan pelukan kita  yang meredakan kegelisahan mereka rasanya tidak seberapa jika dibandingkan dengan besarnya kepercayaan mereka atas diri kita. Mereka percaya bahwa kita sanggup meredam kegalauan hati mereka, dan pada saat bersamaan kita merasa berharga karena itu.
• Manisnya wajah-wajah mereka ketika tidur adalah pemandangan yang membuat kesyahduan malam yang mengantarkan kita ikut terlelap ditemani mimpi-mimpi terindah bersama mereka.
• Panggilan mereka terhadap kita adalah suara-suara yang memantapkan hati dan membuat kita tersanjung karena pengakuan mereka terhadap kita sebagai orang tuanya. Dalam hati kitapun berjanji memperlakukan mereka bagai anak-anak seorang raja yang sepatutnya kita junjung dan bimbing.
• Hari-hari kita penuh dengan tawa sekaligus rengekan mereka, yang membuat kita enggan dan tidak bisa jauh dari mereka sedetikpun.
• Mungkin cinta kita tidak sebanding dengan ketulusan hati mereka yang menaburkan cinta dalam setiap langkah kita sepanjang hidup sehingga membawa kita pada makna hidup yang lebih berarti.
• Senyum dan tawa mereka adalah sumber kebahagiaan kita, yang tidak hanya sejenak bahkan seumur hidup kita, mampu menghilangkan kepenatan masalah hidup yang berliku-liku.
• Sangat sakit bila dibayangkan hidup kita tanpa kehadiran mereka
• Gelak tawa mereka laksana udara yang memberikan kita kesejukan pada jiwa kita yang dahaga karena kelelahan. Hingga kita seolah berada dalam alam surgawi yang penuh dengan kebahagiaan yang hakiki.
• Ketika mereka menunjukkan kepandaiannya, diam-diam kita tersentak oleh keraguan diri kita sendiri, seberapa banyak yang telah kita ajarkan untuk mereka? Rasanya kemampuan mereka berada jauh dari yang kita bayangkan, mereka adalah mahluk-mahluk kecil yang sarat dengan kemampuan sebagai pribadi yang kokoh dan mandiri. Padahal rasanya kita belum seberapa mengajarkan kepada mereka.

 Sumber : M.Times